Contoh Rancangan Khitobah Full Dari MC, Isi (Mau'idhotul Khasanah), dan Penutup
Flash back
Ini sebenarnya merupakan file yang digunakan saat pondok Al-Istiqomah, Tanjungsari, Petanahan, kedatangan anak-anak dari MAN 2 Gombong.
jadi ceritanya mereka mondok kilatan.
Dan pada satu kesempatan, mereka mencoba mengikuti kegiatan biasa para santri, yaitu khitobah. Nah, dibawah ini merupakan teksnya dari MC, Isi (Mau'idhotul Khasanah), dan Penutup.
Alhamdulillahi robbil alamin, wassholatu wassalamu’ala asyrofil anbiya’i walmursalin sayyidina wamaulana Muhammadin wa’ala alihi washohbihi aj’ma’in
Amma Ba’du.
Ini sebenarnya merupakan file yang digunakan saat pondok Al-Istiqomah, Tanjungsari, Petanahan, kedatangan anak-anak dari MAN 2 Gombong.
jadi ceritanya mereka mondok kilatan.
Dan pada satu kesempatan, mereka mencoba mengikuti kegiatan biasa para santri, yaitu khitobah. Nah, dibawah ini merupakan teksnya dari MC, Isi (Mau'idhotul Khasanah), dan Penutup.
MC
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahi robbil alamin, wassholatu wassalamu’ala asyrofil anbiya’i walmursalin sayyidina wamaulana Muhammadin wa’ala alihi washohbihi aj’ma’in
Amma Ba’du.
(penghormatan )
Al-mukarrom al-‘Alim al-‘Ulama beliau K.H. Amin Rosyid, B.A selaku pengasuh Pondok Pesantren Al-Istiqomah, Tanjungsari Petanahan. Yang yang saya hormati, beliau bapak K.H Ali Mu’in Amnur, Lc. M.Pd.I, beliau bapak K. Ali Iqbal, M.Pd.I selaku kepala madrasah MA dan MTs YAPIKA, beserta ahli baitnya. Yang saya hormati pula, seluruh dewan asatidz pondok pesantren Al-Istiqomah, wabil khusus pondok putra. Serta tidak lupa teman-temanku seperjuangan dalam menuntut ilmu.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat, taufiq serta hidayah-Nya kepada kita, sehingga kita dapat berkumpul bersama di tempat yang insya Allah penuh dengan barokah ini dalam acara rutinan yaitu latihan khitobah. Semoga acara ini dari awal sampai akhir diridhoi Allah SWT. Amin, amin, amin ya Robbal alamin.
Kedua kalinya sholawat dan salam kita curahkan kepada baginda NabiAgung Muhammad SAW. Yang telah memberi petunjuk dan suri tauladan terbaik kepada kita, sehingga kita dapat membedakan perkara haq dan yang batil.
Ketiga kalinya, perkenankanlah saya disini, selaku pembawa acara, untuk membacakan susunan acara yang akan berlangsung pada malam hari ini.
Acara pertama adalah pembukaan, acara ke-2 adalah tahlil, acara yang ke-3 adalah pembacaan ayat suci Al-qur’an, acara ke-4 adalah pembacaan Sholawat Nabi, acara ke-5 adalah sambutan, acara ke-6 adalah Mau’idhotul Khasanah. Dan acara ke-7 adalah penutup atau do’a.
Para hadirin rohimakumulloh, mengingat waktu yang sudah semakin malam, langsung saja kita memasuki acara yang pertama yaitu, pembukaan. Marilah kita buka acara pada malam hari ini dengan mambaca ummul kitab.
Ibtigho li mardhotillah, wa li syafa’ati rosulillah SAW, wa bi kulli niati sholihah... al-Fatihah. Membaca Al-Fatihah bersama. Setelah selesai, dilanjutkan,
Memasuki acara yang ke-2 yaitu pembacaan tahlil, yang akan dipimpin oleh beliau Syekh Mujahidin dan Syekh Fadhol dari waktu dan tempat kami persilahkan. (setelah membaca ini mundur). (dan setelah pembacaan tahlil selesai)
Terimakasih kepada Syekh Mujahidin dan Syekh Fadhol, semoga dengan pembacaan tahlil, kita dapat meningkatkan iman kita kepada Alloh SWT, amin, amin, ya robbal ‘alamin.
Dilanjutkan acara yang ke-3 yaitu pembacaan ayat-ayat suci al-Qur’an, yang akan dibacakan oleh Al-qori` Erfan Nur Faizin dari tlatah Semondo, waktu dan tempat kami persilahkan. (setelah pembacaan ayat al-qur’an selesai).
Kami ucapkan terima kasih kepada beliau Al-Qori` Erfan Nur Faizin, semoga atas pembacaan ayat suci Al-Qur’an, kita semua mendapat pahala dari Allah SWT. Amin, amin, ya Robbal ‘alamin.
Dilanjutkan acara ke-4 adalah pembacaan sholawat nabi, yang akan dibawakan oleh Gus Rohmat dan teman-teman, waktu dan tempat kami persilahkan.(setelah pembacaan sholawat nabi selesai)
Kami ucapkan terima kasih, semoga atas pembacaan sholawat tadi, kita mendapatkan syafa’at Rosulullah SAW. Amin….
Memasuki acara ke-5, yaitu sambutan ketua panitia, yang akan dibawakan oleh beliau Prof. Sena Saputra, Lc. (setelah sambutan panitia selesai)
Kami ucapkan terima kasih kepada beliau Prof. Sena Saputra, Lc
Memasuki acara yang ke-6, acara yang kita tunggu-tunggu, yakni mau’idhotul khasanah, yang akan disampaikan oleh beliau K.H Ibnu Pradana Rizki Aziz, dan K.H Rahmat Winanda, dari tlatah Sidoarum dan Banyumudal. Waktu dan tempat kami persilahkan. (setelah mau’idhotul khasanah selesai).
Kami ucapkan terima kasih kepada beliau K.H Ibnu Pradana Rizki Aziz, dan K.H Rahmat Winanda, semoga dengan materi yang baru saja disampaikan, kita semua dapat mengambil pelajaran dan menambah wawasan pengetahuan.
Kemudian, sampailah pada penghujung acara, yaitu penutup atau do’a, yang akan dipimpin oleh beliau K.H Fikri Ardiansyah dari tlatah Kalibeiji, namun sebelum kita memasuki acara yang terakhir ini, izinkanlah saya selaku pembawa acara, mewakili seluruh yang bertugas meminta maaf dari awal sampai akhir, apabila terdapat salah-salah kata, saya minta maaf yang setulus-tulusnya.
Kepada beliau K.H. Fikri Ardiansyah waktu dan tempat kami persilahkan.
TAHLIL
إِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ اْلمُصْطَفىٰ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وﺁلِهِ وَأَصْحَابِهِ اْلكِرَامِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ اْلفَاتِحَة......
وَإِلَى حَضْرَةِ جَمِيْعِ اْلأَنْبِيَاۤءِ وَاْلأَوْلِيَاۤءِ وَالشُّهَدَﺁءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَاْلعُلَمَاۤءِ اْلعَامِلِيْنَ خُصُوْصًا سُلْطَانَ اْلأَوْلِيَاۤءِ سَيِّدِنَا الشَّيْخَ عَبْدَ اْلقَدِرِ اْلجِلَانِيَّ , اْلفَاتِحَة......
وَإِلَى أَرْوَاحِ اٰبَاۤئِنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادِنَا وَجَدَّاتِنَا وَاِخْوَانِنَا وَأَخَوَاتِنَا وَأَقْرِبَاۤئِنَا وَأَقْوَامِنَا وَأَصْهَارِنَا وَتَلاَ مِيْذَنَا وَأَحْبَابِنَا وَمَنْ أَحَبَّنَا وَمَنْ لَهُ حَقٌّ عَلَيْنَا وَلِمَشَايِخِنَا وَلِعُلَمَاۤئِنَا وَلِجَمِيْعِ اْلمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ الْأَحْيَاۤءِ مِنَهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ . خُصُوْصًا مَنْ فَتَحَ هٰذِهِ الدَّارِ وَأَعْوَانَهُ وَمَنْ أَقَامَهَا رَعِيَّتَهُمْ وَرُؤَسَاۤءَهُمْ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ اْلفَاتِحَة......
خُصُوْصًا إِلَى رُوْحِ...
Hajjah Marti Nuryati binti K.H Mujab Muhdi
لَهَا اْلفَاتِحَة......
لَاۤ اِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ وَ لِلّٰهِ الْحَمْدُ
baca surat al-ikhlas 3x
لَاۤ اِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ وَ لِلّٰهِ الْحَمْدُ
.baca surat al-falaq 1x
لَاۤ اِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ وَ لِلّٰهِ الْحَمْدُ .
baca surat an-nas 1x
لَاۤ اِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ وَلِلّٰهِ اْلحَمْدُ .
baca surat al-fatihah 1x
diakhiri dengan membaca
(رَبِّ اِغْفِر لِيْ وَلوَاِدَيَّ وَلِلْمُؤْمِنِيْنَ اٰمِيْنَ)
membaca surat al-baqarah ayat 1-5, 163, dan ayat kursi
أَسْتَغْفِرُ اللهِ اْلعَظِيْمَ... xاا
اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ... xاا
سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللهِ اْلعَظِيْمِ... xاا
نَوَيْتُ الذِّكْرَ أَفْضَلُ الذّكْرِ فَاعْلَمْ أَنَّهُ (لَاۤ اِلٰهَ إِلاَّ اللهُ) x٣٣
تروس دعاء : اْلحَمْدُ لِلهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ . اللّٰهُمّ صَلِّى عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَّسَلِّم اَللّٰهُمَّ اْغفِرْلَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ وَأَكْرِمْ نُزُلُهُ وَوَسِّعْ مَدْ خَلَهُ وَاْغسِلْهُ بِالْمَاۤءِ وَالثَّلْجِ وَلْبَرَدِ وَنَقِّهِ مِنَ اْلخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ اْلأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِّنْ دَارِهِ وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ وَأَدْخِلْهُ اْلجَنَّةَ وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ اْلقَبْرِ وَفِتْنَتِهِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ . اَللّٰهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَاۤأَجْرَهُ وَلاَتَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَاْغفِرْلَنَا وَلَهُ بِرَحْمَتِكَ يَاۤأَرِحَمَ الرَّاحِمِيْنَ . اَللّٰهُمَّ يَا مُيَسِّرُ يَسِّرْ، يَامُدَبِّرُدَبِّرْ يَامُسَهِّلُ سَهِّلْ سَهِّلْ سَهِّلْ كُلُّ عَسِيْرٍ بِجَاهِ اْلبَشِيْرِ النَّذِيْرِ.اَللّٰهُمَّ سَلِّمْنَا وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَعَافِنَا وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاعْفُ عَنَّا وَعَنِ اْلمُسْلِمِيْنَ وَقِنَا وَإِيَّاهُمْ شَرَّ مَصَاۤئِبِ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ .وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَّعَلَى اۤلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِيْنَ سُبْحَانَ رَبِّكَ رَبِّ اْلعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمٌ عَلَى اْلمُرْسَلِيْنَ وَاْلحَمْدُ لِلهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ.
SAMBUTAN
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillahi robbil alamin, wassholatu wassalamu’ala asyrofil anbiya’i walmursalin sayyidina wamaulana Muhammadin wa’ala alihi washohbihi aj’ma’in
Amma Ba’du.
Amma Ba’du.
(penghormatan )
Al-mukarrom al-‘Alim al-‘Ulama beliau K.H Amin Rosyid, B.A selaku pengasuh Pondok Pesantren Al Istiqomah, Tanjungsari Petanahan. Yang yang saya hormati, beliau bapak K.H Ali Mu’in Amnur, Lc. M.Pd.I, beliau bapak Ali Iqbal, M.Pd.I selaku kepala madrasah MA dan Mts YAPIKA, beserta ahli baitnya. Yang saya hormati pula, dewan asatidz pondok pesantren Al Istiqomah, wabil khusus pondok putra. Dan tidak lupa teman-temanku seperjuangan dalam menuntut ilmu.
Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat, taufiq serta hidayah-Nya kepada kita, sehingga kita dapat berkumpul bersama di tempat yang insya Allah penuh dengan barokah ini dalam acara rutinan yaitu latihan khitobah. Semoga acara ini diridhoi Allah SWT. Amin, amin, amin ya Robbal alamin.
Kedua kalinya sholawat dan salam kita curahkan kepada baginda Nabi Agung Muhammad SAW. Yang telah memberi petunjuk dan suri tauladan terbaik kepada kita, sehingga kita dapat membedakan perkara haq dan yang batil.
Ya Ashdiqo`i rohimakumulloh
Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya selaku ketua panitia mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada teman-temanku yang sudah meluangkan waktunya untuk mengikuti acara khitobah pada malam hari ini. tak lupa, saya mewakili segenap petugas, mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang membantu terlaksananya acara khitobah pada malam hari ini. marilah kita ikuti acara pada malam hari ini dengan penuh khidmat, dan semoga kita bisa mengambil pelajaran dari materi yang akan disampaikan nanti.
Dan saya mewakili segenap petugas, meminta maaf setulus-tulusnya atas keminimalitas fasilitas yang tersedia. Kiranya demikian sambutan yang dapat saya sampaikan, bila ada salah tutur kata itu adalah berasal dari diri saya sendiri, dan jika ada yang benar itu asalnya hanya dari Alloh SWT.
Akhiron billahi taufiq wal hidayah, wal inayah,
ISI
Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokaatuh. Bismillahirrohmanirrohim, alhamdulillah, alhamdulillahi robbal ‘alamin, was sholatu was salamu ‘ala asyrofil ambiya`i wal mursalin, wa ‘ala alihi wa ash habihi ajma’in, amma ba’du.
Pertama-tama, marilah kita senantiasa memanjatkan puja dan puji kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat dan hidayahnya, kita dapat berkumpul di majlis yang insya Alloh mulia ini. Shalawat dan salam kita curahkan kepada Baginda Nabi Besar Muhammad SAW, karena berkat beliaulah kita dapat merasakan nikmatnya iman dan islam seperti sekarang ini.
Al-mukarrom al-‘Alim al-‘Ulama beliau K.H Amin Rosyid, B.A selaku pengasuh Pondok Pesantren Al-Istiqomah, Tanjungsari, Petanahan. Yang yang saya hormati, beliau bapak K.H Ali Mu’in Amnur, Lc. M.Pd.I, beliau bapak Ali Iqbal, M.Pd.I selaku kepala madrasah MA dan MTs YAPIKA, beserta ahli baitnya. Yang saya hormati pula, seluruh dewan asatidz pondok pesantren Al Istiqomah, wabil khusus pondok putra. Serta tidak lupa teman-temanku seperjuangan dalam menuntut ilmu.
Selanjutnya saya ucapkan terima kasih kepada pembawa acara, atas kesempatan yang diberikan kepada saya untuk menyampaikan mau’idhotul khasanah yang berjudul : “Mensyukuri Nikmat Allah SWT”.
Teman-temanku yang saya cintai, serta hadirin yang dimuliakan Allah SWT
Arti syukur adalah berterima kasih dan memuji sang pemberi nikmat yaitu Allah SWT baik secara langsung maupun tidak secara langsung, atas karunia atau kebaikan yang di peroleh dari Allah SWT. Jika kita berbicara tentang Nikmat Allah SWT berarti kita tidak terlepas dari 4 perkara yang harus kita ketahui selaku hamba Allah SWT, yaitu:
Yang pertama adalah: Sang Pemberi nikmat itu sendiri
Pemberi nikmat adalah Allah SWT, Dia-lah yang berkuasa menambah dan mengurangi nikmat yang ada pada diri setiap insan, jika Allah SWT yang berkehendak untuk menambahnya maka tak seorang pun yang dapat menolaknya dan begitu sebaliknya, jika Allah SWT berkehendak untuk mencabut nikmat yang ada pada manusia juga tak seorang pun yang mampu mempertahankannya. mengapa demikian….? Karena (kehendak Allah SWT diatas segala kehendak), manusia hanyalah bisa berencana melakukan ini dan itu, namun keputusannya terletak pada keputusan Allah SWT.
Teman-temanku yang saya cintai, serta hadirin yang dimuliakan Allah SWT
Perkara yang kedua adalah: Nikmat yang diberikan Allah SWT
Perlu diketahui bahwa diantara berbagai macam nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Nikmat yang paling sering mendapat perhatian utama bagi umat muslim adalah nikmat Iman, Islam dan Kesehatan. Sehingga, jika manusia mau menghitung nikmat Allah SWT yang ada dan yang sampai sekarang ini, niscaya kita takkan mampu untuk menghitungnya, walaupun manusia dibantu oleh komputer dan alat teknologi canggih lainnya, ranting-ranting dijadikan pena, daun-daun sebagai bukunya dan lautan sebagai tintanya tentu belum cukup untuk menuliskan nikmat Allah SWT yang diberikan kepada manusia, sebagaimana firmannya :
Wa in ta ‘udduu ni’matallohi laa tukhsuu haa
Artinya : “dan jika kamu hitung nikmat Allah SWT, niscaya takkan sanggup kamu menghitungnya”
Teman-temanku yang saya cintai, serta hadirin yang dimuliakan Allah SWT
Perkara yang ketiga adalah: Orang yang menerima nikmat Allah SWT
Sikap manusia dalam menerima Nikmat Allah SWT tidaklah sama, ada orang yang menerima nikmat Allah SWT, ketika dia telah menerima nikmat yang diberikan Allah SWT, lalu dia tidak ingat akan orang yang memberi nikmat dan ada pula orang yang ketika menerima nikmat dari Allah SWT, dia ingat akan orang yang memberi nikmat kepadanya, sehingga akan terucaplah dibibirnya kalimat-kalimat yang baik dan bernilai Ibadah disisi Allah SWT.
Nah orang yang seperti ini insya Allah akan ditambah nikmatnya oleh Allah SWT. Sehingga dalam Surat Ibrahim ayat 7 Allah SWT bertfirman:
Lain syakartum la aziidannakum, wa la in kafartum inna ‘adzabii lasyadiid
Artinya: “Sungguh jika kamu mensyukuri nikmat-Ku maka akan Aku tambah nikmat-Ku kepadamu dan jika kamu kufur terhadap nikmat yang Ku-berikan niscaya Azab-Ku sangat pedih”
Teman-temanku yang saya cintai, serta hadirin yang dimuliakan Allah SWT.
Yang terkakhir adalah: Adanya Ucapan Syukur terhadap nikmat yang diberikan
Nah kewajiban kita selaku orang Mukmin dengan berdasarkan ayat di atas adalah selalu mensyukuri Nikmat Allah SWT yang diberikannya kepada kita dan salah satu tanda-tanda orang yang mensyukuri nikmat Allah SWT adalah mereka yang selalu mengeluarkan ucapan-ucapan baik pada mulut dan lisannya, contoh kecilnya saja ketika kita akan makan diawali dengan kata Bismillah dan ketika telah selesai makan ataupun minum diakhiri dengan Alhamdulillah, ini adalah satu contoh sikap orang yang senantiasa mensyukuri nikmat Allah SWT.
Dan salah satu contoh lagi menandakan orang yang bersyukur kepada Allah SWT adalah dia mau berterima kasih kepada sesama manusia ketika orang lain memberikan sesuatu yang bermanfaat kepadanya, baik itu perkara dunia apalagi urusan akhirat.
Dalam sebuah Hadistnya Rasulullah bersabda yang artinya:
“Tidaklah dinamakan bersyukur kepada Allah SWT, orang yang tidak berterima kasih kepada sesama manusia”.
Teman-temanku yang saya cintai, serta hadirin yang dimuliakan Allah SWT, demikianlah yang dapat saya sampaikan. Sebagai kesimpulan akhir saya mengajak kepada kita semua, mari kita kembali mengoreksi diri, dengan mensyukuri nikmat Allah SWT yang telah diberikan-Nya kepada kita dengan jalan mentaati segala perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya karena dengan itulah seorang manusia akan memperoleh derajat yang paling mulia disisi Allah SWT.
Teman-temanku yang saya cintai, serta hadirin yang dimuliakan Allah SWT.
Mungkin ini saja yang dapat saya sampaikan, kurang dan lebihnya mohon dimaafkan. Dan saya akhiri dengan sebuah pantun:
Good nigh selamat malam,
Good morning selamat pagi,
Saya sudahi dengan salam,
Semoga kita berjumpa lagi.
Billahi Taufiq walhidayah, Wassalmu ’alaikum Warahmatullah Wabarakaatuh
SHOLAWAT
Lirik Astaghfirullah (Versi Kelangan)
Astaghfirullah robbal baroya
Astaghfirullah minal khotoya
Robbi zidni ‘ilman zidni ‘ilman naafi’a
wawaffiqni ‘amalan sholihaa ‘amalan maqbula
Allahu robbi Allahu khasbi
Hati ini penuh dengan dengki
Bertingkah laku sombong
Iman semakin kosong
Berbicara selalu berbohong
Astaghfirullah robbal baroya
Astaghfirullah minal khotoya
Robbi zidni ‘ilman zidni ‘ilman naafi’a
wawaffiqni ‘amalan sholihaa ‘amalan maqbula
Di siang malam aku abaikan
Kewajiban yang Kau perintahkan
Seakan hidup ini terus kekal abadi
Larut dalam manisnya duniawi
Astaghfirullah robbal baroya
Astaghfirullah minal khotoya
Robbi zidni ‘ilman zidni ‘ilman naafi’a
wawaffiqni ‘amalan sholihaa ‘amalan maqbula
Penyakit hati menjadi duri
Hidup ini terasa sendiri
Kemewahan dunia yang hanya sementara
Membuatku sesat dan terhina
|
Astaghfirullah robbal baroya
Astaghfirullah minal khotoya
Robbi zidni ‘ilman zidni ‘ilman naafi’a
wawaffiqni ‘amalan sholihaa ‘amalan maqbula
Robbi mohon ampunilah dosaku
Sering melanggar akan laranganmu
Robbi menyesalku melupakanmu
Hidup ini jauh dari rahmatmu
Jangan kau ambil nyawa dalam jasat
Sebelum ku kembali bertaubat
Astaghfirullah robbal baroya
Astaghfirullah minal khotoya
Robbi zidni ‘ilman zidni ‘ilman naafi’a
wawaffiqni ‘amalan sholihaa ‘amalan maqbula
Robbi aku bukanlah ahli surga
Namun ku tak sanggup dalam neraka
Robbi Engkaulah Yang Maha Kuasa
Ampuni hamba yang telah berdosa
Khusnul khotimah menemui mati
Tersenyum di akhir hayat nanti
Astaghfirullah robbal baroya
Astaghfirullah minal khotoya
Robbi zidni ‘ilman zidni ‘ilman naafi’a
wawaffiqni ‘amalan sholihaa ‘amalan maqbula
|
Karya: KH. Abdul Wahab Chasbullah (1934)
(Ijazah KH. Maemon Zubair Tahun 2012)
Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
Hubbul Wathon minal Iman
Wala Takun minal Hirman
Inhadlu ‘Alal Wathon
Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
Hubbul Wathon minal Iman
Wala Takun minal Hirman
Inhadlu ‘Alal Wathon
Indonesia Biladi
Anta ‘Unwanul Fakhoma
Kullu May Ya’tika Yauma
Thomihay Yalqo Himama
Kullu May Ya’tika Yauma
Thomihay Yalqo Himama
|
Pusaka Hati Wahai Tanah Airku
Cintaku dalam Imanku
Jangan Halangkan Nasibmu
Bangkitlah Hai Bangsaku,
Pusaka Hati Wahai Tanah Airku
Cintaku dalam Imanku
Jangan Halangkan Nasibmu
Bangkitlah Hai Bangsaku,
Indonesia Negriku
Engkau Panji Martabatku
Siapa Datang Mengancammu
Kan Binasa di bawah dulimu
Siapa Datang Mengancammu
Kan Binasa di bawah dulimu
|